MAKASSAR,DJOURNALIST.com — Partai Persatuan Pembangunan (PPP) berhasil meraih 12 kursi di Kabupaten Gowa pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 ini. Tentu menjadi modal sangat besar bagi partai berlambang Ka’bah ini untuk mengusung kader internal bertarung di Pilkada Gowa.

Ketua DPC PPP Kabupaten Gowa, Nursyam Amin mengatakan bahwa PPP saat ini sudah mengantongi 12 menuju 13 kursi. Ini berdasarkan data internal dan hasil rekapitulasi. Sehingga sangat berpeluang mengusung kader internal di Pilkada.

“Saya kira dari awal PPP sebelum kami menyampaikan PPP Gowa akan mengusung kader sendiri. Yah tentu saja Amir Uskara yang didorong maju bupati,” kata Nursyam saat ditemui di Gowa, Kamis 29 Februari 2024.

Dia mengungkapkan alasan PPP mengusung Amir Uskara karena dia memiliki peran besar dalam meningkatkan perolehan kursi PPP di Kabupaten Gowa pada Pileg 2024 ini. “Dasarnya saya kira dengan 12 kursi tidak terlepas dari peran beliau (Amir Uskara) bagaimana bisa PPP di Gowa sukses sampai 12 kursi,” ungkap Nursyam.

Namun dia belum memastikan siapa figur yang akan dipaketkan dengan Amir Uskara di Pilkada. Pasalnya saat ini pihaknya masih menunggu pleno KPU terkait hasil perolehan kursi PPP di Kabupaten Gowa pada Pileg 2024. “Kalau terkait paket belum, kita tunggu dulu hasil pleno KPU. Tapi kami dari PPP siapapun yang dikehendaki beliau jadi wakilnya kita akan ikut,” ucapnya.

Di tempat yang sama, Amir Uskara mengapresiasi PPP Kabupaten Gowa yang berhasil memperoleh 12 kursi di Kabupaten Buta Bersejarah itu. Dia juga mengapresiasi dorongan dari kader PPP yang menginginkan dirinya maju di Pilkada.

Soal koalisi, Amir Uskara mengaku membuka peluang bagi parpol-parpol lain untuk membangun koalisi di Pilkada nanti. Sebab meskipun tanpa koalisi, namun dengan perolehan kursi saat ini, PPP bisa mengusung sendiri. “Tapi tanpa koalisi sudah bisa. Kami menunggu siapa yang siap berkoalisi,” ucapnya.

Saat ini, Amir Uskara mengaku masih menunggu hasil rekapitulasi KPU. Jika telah dilakukan pleno langkah selanjutnya dia akan berkonsultasi dengan DPW terkait dorongan untuk bertarung di Pilkada Gowa