MAKASSAR,DJOURNALIST.com – Sejumlah relawan Prabowo-Gibran berkumpul di Makassar pada Sabtu 13 Januari 2024. Mereka menggelar konsolidasi untuk menyatukan kekuatan memenangkan pasangan nomor urut 02 di Sulawesi Selatan.
Komandan Relawan Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, David Pajung mengatakan agenda ini dikhususkan untuk menyusun kolaborasi lintas relawan yang ada di Sulsel.
“Poin dari agenda kolaborasi ini, bagaimana sinergi kegiatan dan program pemenangan, dari masing-masing relawan yang ada di Sulsel, dalam rangka menyongsong pemilihan 14 Februari nantinya,” kata David saat ditemui di sela-sela kegiatan.
David menuturkan, konsolidasi ini diharapkan bisa melahirkan usulan program, dari sekitar 40 relawan Prabowo-Gibran yang ada di Sulsel ini. Kemudian membahas bagaimana mengeksekusi program tersebut di lapangan.
“Mungkin sistem klaster, mungkin 4-5 relawan, yang berkumpul dengan melakukan program bersama. Dan juga ada yang sifatnya program kolektif dari seluruh relawan yang ada di Sulsel. Jadi ada yang sifatnya besar, ada yang sedang, berdasarkan klaster tadi. Akan ada program-program, yang dihandel oleh masing-masing organ relawan,” tuturnya.
Penanggung Jawab Provinsi (Prioritas) Sulsel ini menjelaskan, tujuan pertemuan ini juga untuk memastikan bahwa relawan nanti ikut berpartisipasi dan berkontribusi dalam kontrol saat hari H pencoblosan.
“Jadi sebagai saksi yang bisa didaftar ke TKD masing-masing atau lewat partai. Dan juga menjadi sanksi bayangan yang sifatnya tidak mendapat mandat tetap mengontrol setiap TPS secara berjenjang dan perhitungan suara sampai naik ke kabupaten, provinsi, dan pusat,” paparnya.
David mengaku, usulan program yang muncul dalam koordinasi ini akan ditindaklanjuti ke TKN Prabowo-Gibran. Diharapkan ada bantuan anggaran yang mengucur dari pusat untuk memaksimalkan kerja relawan di lapangan.
“Nah, di balik itu juga, dari program itu, kita berharap nanti, kita akan mengusulkan dalam bentuk proposal ke TKN pusat, yang mundah-mudahan bisa disubsidi lah. Cuma seberapa besar atau semuanya bisa dibantu, itu juga belum bisa memastikan. Karena itu ditentukan sama kebijakan TKN,” jelasnya.
Mantan Ketua Umum Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) ini menghimbau agar relawan Prabowo-Gibran tetap bekerja secara maksimal hingga hari pencoblosan. Sekali pun survei masih mengunggulkan jagoannya dibanding dua paslon lainnya.
“Ya relawan jangan jumawa dengan survei. Tetap bergerak dengan gembira, dengan suka cita. Karena ini kan pesta demokrasi,” sebutnya.
“Jangan kita terpecah dengan calon lain, kita harus nikmati. Karena kita sudah percaya diri bahwa kita akan menang. Kita hanya mau memastikan kemenangan ini satu putaran,” jelasnya.
Dia pun mengklaim bahwa jagoannya sudah unggul di Sulawesi Selatan. Itu merujuk dari hasil sejumlah lembaga survei yang dihimpun oleh tim pemenangan.
“Survei untuk Prabowo-Gibran secara keseluruhan di Sulsel ini sudah 60-an persen. Di tiga dapil, kalau di-breakdown lagi, itu Prabowo sudah menang,” ucap David.
Tiga dapil yang dimaksud oleh David merujuk pada wilayah daerah pemilihan untuk DPR RI.
“Ya, dari berbagai survei eksternal maupun dari kita sendiri, itu sudah menunjukkan angka itu,” jelasnya.
Potret survei itu, lanjut David, sebetulnya telah melampaui hasil perolehan suara Prabowo Subianto di Sulsel, pada Pilpres 2019 lalu.
Seperti diketahui, Pilpres 2019 lalu, pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno sukses mengalahkan pasangan Joko Widodo-Ma’ruf Amin.
Mengutip dari KPU Sulsel tahun 2019, pasangan Prabowo-Sandiaga meraup 2.809.393 suara. Sedangkan Jokowi-Ma’ruf hanya mendapat 2.117.591 suara
“Dan ini sebetulnya, ada pergerakan naik dari hasil pilpres 2019 kan. Itu 2019 kalau tidak salah ingat, 57 persen (total suara sah di Sulsel). Nah ini sudah kepala 6 (60-an persen berdasarkan survei). Jadi, itu karena kerja teman-teman, relawan, dan segala macam,” papar David.
Comment