Green GAMA Sulsel Ajak Masyarakat Lestarikan Lingkungan Hidup

MAKASSAR,DJOURNALIST.com – Salah satu relawan pasangan capres-cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud Md di Sulawesi Selatan bernama Green GAMA

menggelar kampanye lingkungan. Mereka pun mengajak masyarakat untuk dapat melestarikan lingkungan hidup.

Puluhan relawan itu melakukan deklarasi yang dilaksanakan di Waduk Tunggu Pampang-Toddopoli pada Senin sore sekitar pukul 16.00 WITA. Sambil membagikan 400 kantong belanja dan air mineral yang dibagikan kepada masyarakat setempat dan juga pengendara yang melintas di lokasi tersebut.

Ketua Green GAMA Sulawesi Selatan Prawidi Wisanggeni mengatakan, kegiatan ini diadakan dengan tujuan untuk mengajak masyarakat untuk tidak lagi menggunakan plastik sebagai wadah menampung barang bawaan. Sebagaimana peraturan pemerintah tentang pelestarian lingkungan.

Adapun lokasi ini dipilih sebagai tempat deklarasi karena tempat ini punya eksosistem yang sangat kompleks.

“Kami mengajak masyarakat untuk dapat melestarikan lingkungan hidup. Salah satunya mengurangi penggunaan kantong plastik,””ujar Prawidi kepada wartawan.

“Kedepannya kami konsen terhadap ekonomi hijau,”sambungnya.

Ia berharap, dengan kampanye ini masyarakat dapat sadar sehingga mampu melestarikan lingkungan sekitarnya. Bahkan dalam waktu dekat akan melakukan kegiatan serupa di sejumlah kabupaten/kota di Sulawesi Selatan.

“Harapan kami seperti itu,”ucapnya.

Saat ditanya apa efek terhadap capres-cawapres Ganjar-Mahfud dalam kegiatan ini? Prawidi mengungkapkan bahwa efeknya adalah memberikan edukasi ke masyarakat bahwa relawan pasangan nomor urut 3 peduli terhadap lingkungan.

“Biar masyatakat yang menilai sosok jagoan kami,”tutur Prawidi.

Lebih lanjut dia mengatakan, kegiatan seperti ini bukan kali pertama tapi sudah yang kedua. Pertama melakukan pembagian sembako murah dan kedua menggelar FGD di UIN Alauddin Makassar.

Saat ini Green GAMA Sulawesi Selatan memiliki struktur berjumlah 40 pengurus. Kedepan agar bergerak ke daerah-daerah guna pembentuk pengurus.

Comment