GOWA, DJOURNALIST.com – Event Beautiful Malino yang merupakan salah satu program kegiatan prioritas Pemerintah Kabupaten Gowa yang mulai digagas pada tahun 2017 lalu akan kembali digelar pada 14-16 Juli mendatang.
Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Gowa, Andi Tenriwati Tahri saat dikonfirmasi, Jum’at (7/7).
“Setelah vakum selama tiga tahun karena adanya pandemi Covid-19, Beautiful Malino yang telah ditetapkan sebagai event nasional oleh Kemenparekraf ini akan kembali dilaksanakan. Ini sebagai salah satu upaya kita untuk terus memperkenalkan potensi pariwisata yang dimiliki Kabupaten Gowa sekaligus meningkatkan pendapatan masyarakat disekitar tempat pelaksanaaan,” ungkapnya.
Andi Tenri menyebut, selama tiga tahun pelaksanaannya yakni 2017, 2018, dan 2019, event Beautiful Malino ini menunjukkan eksistensinya. Terbukti dengan jumlah kunjungan wisatawan yang setiap tahunnya mengalami peningkatan.
“Dari pertumbuhan jumlah kunjungan wisatawan setiap tahunnya, pada tahun 2017 sebanyak 12 ribu wisatawan, 2018 sebanyak 16 ribu wisatawan dan di tahun 2019 naik hingga 19 ribu wisatawan,” sebutnya.
Dengan capaian itu, di tahun 2023 ini Pemerintah Kabupaten Gowa menargetkan kunjungan wisatawan mencapai 70 ribu orang, baik wisatawan lokal hingga nasional. Menurutnya dengan berbagai jenis kegiatan yang dihadirkan di event ini mampu menarik wisatawan datang ke Gowa.
“Jika melihat antusias masyarakat saat ini, kita harapkan jumlah wisatawan yang datang ke Gowa sebanyak 70 ribu orang,” katanya.
Adapun jenis kegiatan yang dihadirkan pada event ini yaitu music and art fest dengan berbagai bintang tamu, lari lintas alam, culinary, mountain bike, fashion carnaval, summer camp dan Malino trail adventure.
Sementara Perwakilan Event Organizer Slemmersindo, Muh Subhan mengatakan, pada edisi pertama pelaksanaan kegiatan di 2017 mengusung tema Malino Heritage yang berusaha mengingat Kota Malino akan sejarah dan perannya, kemudian tahun 2018 dengan tema Malino Back to Nature yaitu kembali menjaga akan kelestarian alam Malino yang hijau dan sejuk, lalu di tahun 2019 tema yang diusung adalah Malino Romantic yang berkaitan tentang suasana dan kondisi Malino yang penuh dengan suasana romantis dan menyatu dengan alam.
“Tahun 2023 ini kembali dilaksanakan dengan mengusung tema utama “Happiness” yang berarti kebahagiaan, suka-cita, selamat, kesukariaan, dan keceriaan karena tiga tahun terakhir dunia dilanda wabah Covid 19 dan pandemi akhirnya dapat dikendalikan dan dapat menjadikan event Beautiful Malino sebagai salah satu event unggulan di Sulawesi Selatan dan masuk dalam Karisma Event Nusantara (KEN) 2023,” jelasnya.(NH)
Comment