Penobatan Karaeng Sanrobone XXXIII Berlangsung Meriah dan Lancar

Penobatan Karaeng Sanrobone XXXIII yang berlangsung di Ballak Lompoa Sarraka, Sanrobone, Kabupaten Takalar berjalan dengan penuh khidmat dan meriah.

TAKALAR,DJOURNALIST.com – Penobatan Karaeng Sanrobone XXXIII yang berlangsung di Ballak Lompoa Sarraka, Sanrobone, Kabupaten Takalar berjalan dengan penuh khidmat dan meriah.

Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Ketua Umum DPP dan DPD Forum Silaturahmi Keraton Nusantara, Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan XIX, raja-raja se-Nusantara, Forkopimda, Ketua DPRD, keluarga besar Karaeng Sanrobone, serta masyarakat Sanrobone yang antusias menyaksikan prosesi sakral tersebut.

Momentum Penobatan Karaeng Sanrobone mendapat dukungan dari pemerintah Kabupaten Takalar, telebih lagi pemerintah setempat. Pada penobatan ini, hadir kepala desa Sanrobone dan juga Camat Sanrobone.

Dalam sambutannya, Camat Sanrobone, Asraruddin Muis, S.T.,M.AP.,menyampaikan kebahagiaan dan rasa syukur yang mendalam.

“ Sebagai pemerintah setempat, tentu saya mendukung seluruh kegiatan positif yang ada di wilayah kecamatan Sanrobone, penobatan ini memberikan sejarah penting bagi kami di masyarakat Sanrobone”, tutupnya.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Umum DPP Forum Silaturahmi Keraton Nusantara, YM Brigjen Pol (P) A.A Mapparessa, S.H., M.Si., M.M., menyampaikan pesan kepada Karaeng Sanrobone yang baru dinobatkan agar tetap menjaga nilai-nilai budaya dan adat istiadat.

“Sebagai pemangku kerajaan, sudah sepatutnyalah Karaeng Sanrobone mengambil peran penting dalam pelestarian budaya serta terus menjaga marwah adat istiadat yang telah diwariskan oleh para leluhur,” ujarnya.

Selain itu, Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan XIX, Andriay, S.S., M.Si., juga menitipkan amanah penting terkait Benteng Sanrobone, yang telah ditetapkan sebagai Cagar Budaya.

Beliau berharap agar Karaeng Sanrobone yang baru dapat terus berperan aktif dalam pelestarian, pemertahanan, serta penghargaan terhadap nilai sejarah Benteng Sanrobone sebagai warisan budaya yang berharga bagi masyarakat dan generasi mendatang.

Penobatan ini menjadi momentum bersejarah bagi masyarakat Sanrobone dalam menjaga eksistensi nilai-nilai budaya dan tradisi yang telah berlangsung turun-temurun. Dengan kepemimpinan Karaeng Sanrobone yang baru, diharapkan warisan budaya ini tetap lestari dan semakin dikenal di tingkat nasional maupun internasional.(***)

Comment