Rapat Paripurna DPRD Sulsel Sepi, Hanya 2 Pimpinan dan 14 Anggota yang Hadir

MAKASSAR,DJOURNALIST.com — Rapat Paripurna DPRD Provinsi Sulawesi Selatan yang digelar pada, Senin malam 28 Agustus 2023 nampak sepi. Padahal jumlah anggota dewan sebanyak 85 orang.

Rapat paripurna ini membahas tiga hal diantaranya penyampaian laporan hasil pelaksanaan reses masa persidangan III tahun sidang 2022-2023, penutupan masa persidangan III tahun sidang 2022-2023, dan pembukaan masa persidangan I tahun sidang 2023-2024.

Dua fraksi tak ada yang mewakili yakni PDIP dan PAN. Sedangkan fraksi lainnya hanya diwakili dua sampai tiga orang.

Nampak 14 anggota dewan yang hadir. Ditambah dengan pimpinan dua orang yakni Wakil Ketua DPRD Sulsel Ni’matullah dan Muzayyin Arif.

Wakil Ketua DPRD Sulsel Ni’matullah mengatakan bahwa PDIP tidak sempat ikut karena ada kegiatan Rakerda III PDIP Sulsel.

“PDIP tidak dapat menghadiri karena kegiatan Rakerda III PDIP Sulsel. Hanya memberikan laporan secara tertulis,” kata Ni’matullah.

Sedangkan PAN mengikuti Bimtek PAN se-Indonesia. “PAN mengikat Bimtek PAN se-Indonesia. Hanya memberikan laporan secara tertulis,” ujarnya.

Sementara itu, dalam penyampaian hasil reses, Anggota Fraksi PKS, Sri Rahmi menekankan sektor pendidikan menjadi perhatian Pemprov.

“Laporan penting kami, fraksi PKS menaruh perhatian kepada masyarakat mulai pendidikan,” kata Sri Rahmi.

Dia mencontohkan sarana prasarana yang harus jadi perhatian. Dengan mencanangkan satu SMA/SMK per Kecamatan. Makassar yang merupakan ibu kota juga belum memenuhi.

“Satu SMA/SMK satu kecamatan. Investasi sumber daya manusia seperti ini saya kira jadi. Makassar masih sangat minim. Belum terpenuhi, satu SMA/SMK per kecamatan,” tuturnya.

Sedangkan NasDem menekankan pentingnya mengentaskan kemiskinan.

Comment