MAKASSAR,DJOURNALIST.com – Anggota DPRD Sulsel Meity Rahmatia dilantik sebagai Ketua Yayasan Jantung Sehat Sulawesi Selatan periode 2022-2027 pada kegiatan. Pelantikan itu digelar diruang pola kantor Gubernur Sulawesi Selatan, Senin 9 Oktober 2023.

Dalam sambutannya, Meity mengatakan terima kasih kepada pengurus jantung sehat Indonesia karena telah dipercayakan sebagai ketua yayasan jantung sehat cabang Sulawesi Selatan.

“Saya melaporkan bahwa club’ jantung sehat Sulawesi Selatan sebenarnya sudah curi start duluan yang telah disosialisasikan dan diterapkan kepada masyarakat dari kelurahan sampai pelosok desa karena saya sebagai anggota DPRD di bidang olahraga banyak bertemu dengan masyarakat,” kata Meity.

Menurutnya, yayasan jantung sehat bukan hqnya organisasi olahraga saja namun juga merupakan organisasi sosial sehingga harus tetap bersinergi dengan stakeholder pemerintahan untuk menekan angka penyakit jantung di Sulawesi Selatan.

“Mudah mudahan dengan adanya instruktur bisa menambah semangat untuk mengikuti senam sehat apalagi instruktur yang ada sudah tidak menghiraukan lagi honor namun fokus pada kesehatan sehingga saya cukup bangga karena dengan kesibukan para instruktur tetap melatih dengan mengajak hidup sehat masyarakat,” ungkapnya.

Oleh karena itu ia berharap kepada ketua umum jantung sehat Indonesia, penasehat dan pengurus bisa membimbing pengurus Sulsel lima tahun kedepan dan diberikan kelancaran untuk lebih banyak mengajak masyarakat untuk menjaga jantung sehat.

“Pada kegiatan olahraga jantung sehat yang merupakan salah satu gerakan. Kami juga mengajak masyarakat menjaga pola hidup sehat dengan mendeteksi jantung lebih dini,” jelasnya.

Sedangkan, Ketua Umum Jantung Sehat Indonesia Esti Nurjadin menyampaikan ucapan selamat kepada pengurus jantung sehat Sulsel yang baru saja dilantik untuk melakukan gerakan hidup sehat karena menurutnya penyakit jantung dapat dicegah dengan menerapkan hidup sehat dan teratur olahraga.

“Selamat kami percaya Bu Meity mampu untuk menggaungkan hidup sehat. Lebih baik mencegah daripada mengobati. Itulah pentingnya semua masyarakat harus menjaga pola hidup sehat dengan menjaga pola makan yang baik. Semoga pengurus yang baru dilantik mampu memberikan kontribusi yang besar untuk kesehatan jantung di Sulawesi Selatan,”ujarnya.

Untuk menekan angka jantung sehat ketua yayasan jantung sehat Sulawesi Selatan harus mampu berdayakan tekhnologi dengan cakupan target sasaran yang lebih luas dan berkoloborasi dengan pemerintah setempat dengan melakukan penyuluhan penyakit jantung dengan konten agar dapat berkomunikasi dengan masyarakat agar bisa pola hidup sehat.

“Harus bisa membawa kedepannya masyarakat dengan mampu bersaing dalam menerapkan pola hidup sehat dengan berkaloborasi dengan pemerintah setempat untuk menurunkan penyakit jantung karena masih urutan pertama pembiayaan BPJS sehingga perlu langkah yang konkret agar ada penurunan penyakit jantung,” paparnya.